PENERIMAAN peserta didik baru (PPDB) jenjang SMP negeri di kabupaten diperpanjang hingga hari ini. Itu setelah tiga jalur PPDB yang ditutup pekan lalu, masih menyisakan seribu lebih bangku kosong yang tersebar di 41 SMP negeri.
HARI terakhir proses verifikasi dan validasi (verval) tahap pertama PPDB SMA/SMK Mojokerto diwarnai kebingungan dari pihak sekolah. Pasalnya, Cabdindik melarang sekolah dengan kelebihan pendaftar untuk menerapkan pengalihan jalur.
PENDAFTARAN Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/SMK Negeri dimulai, kemarin (20/6). Belum banyak calon peserta mendaftar disinyalir mereka masih ragu menentukan jalur serta melihat persebaran nilai agar mendapatkan peluang bersekolah sesuai incarannya.
MEMILIH sekolah menjadi hal yang sangat rumit bagi beberapa orang tua. Kebingungan memilih sekolah itu dipicu dari pandangan tentang kualitas pendidikan yang diberikan sekolah. Selain itu, minimnya informasi mengenai sekolah negeri dan swasta menjadi faktor yang membuat orang tua bimbang untuk memilih tempat pendidikan anak mereka.
PENDAFTAR jalur afirmasi pada PPDB tahun ini dipastikan membludak. Pasalnya, hingga kemarin (25/5), ribuan dokumen yang sudah diverifikasi dan validasi (verval) didominasi dari kalangan keluarga tidak mampu.
JALUR prestasi akan menjadi pembuka penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMP yang akan dimulai akhir Mei nanti. Setelah itu, akan dilanjutkan dengan jalur afirmasi dan kepindahan orang tua, serta jalur zonasi.