23.2 C
Mojokerto
Tuesday, June 6, 2023

Dua Cabor Beregu Gagal

Komposisi Atlet di Ajang Porprov Berkurang

KABUPATEN, Jawa Pos Radar Mojokerto – Dua cabang olah raga (cabor) beregu di Kabupaten Mojokerto tak lolos babak Praporprov. Gagalnya dua cabor ini berpotensi mengubah komposisi atlet di Porprov Juni. Karena, Mei nanti, sejumlah cabor lain masih berjuang di babak kualifikasi.

Dua cabor yang dipastikan langkahnya terhenti adalah futsal putra serta voli putra/putri. Futsal yang berjumlah 12 pemain terpuruk di grup D babak kualifikasi dengan 0 poin selama rentang waktu 19-23 Maret.

Mereka menelan kekalahan di semua laga secara beruntun. Yakni 1-5 atas Bojonegoro, 3-4 atas Banyuwangi, 1-4 atas Gresik, 2-6 atas tuan rumah Tuban, dan dan 2-12 atas Sidoarjo.

Pun demikian pula dengan tim voli putra dan putri yang terpuruk di babak penyisihan yang berlangsung di Jember. Ossa Viantina dkk dan Yudha Bayu Utomo tak mampu bertengger di posisi dua besar klasemen masing-masing grup sebagai target dalam membuka peluang lolos. Sehingga, tiket menuju babak final Porprov kandas di tengah jalan. ’’Futsal dan Voli memang kalah secara kualitas. Karena memang persiapan mereka sangat minim, yakni hanya satu bulan setengah sebelum pertandingan dimulai,’’ ujar Ketua Umum KONI Kabupaten Mojokerto, Suher Didieanto kemarin.

Baca Juga :  Cabor Biliar Ajukan Protes

Atas hasil itu, Suher mengaku tak terlalu kecewa meski komposisi atletnya nanti bakal banyak berkurang. Bahkan sejak awal, dirinya sudah memprediksi jika cabor beregu sulit bersaing dengan daerah-daerah lain. Mengingat minimnya waktu persiapan yang mereka lakoni, yakni tak kurang dari satu bulan setengah atau terhitung sejak akhir Januari hingga pertengahan Maret.

’’Kami sudah bisa memperkirakan jika kekuatan cabor beregut tidak bisa maksimal karena waktu persiapan yang mepet. Sebelumnya kami memang sempat mendesak cabor agar segera mempersiapkan tim meskipun waktu yang tersedia sangat minim,’’ tandasnya.

Selain kedua cabor, babak kualifikasi masih menyisakan tiga cabor yang belum bertanding, yakni sepak bola, basket putra/putri, serta silat. Ketiganya akan melakoni pertandingan penyisihan pada Mei nanti atau sepekan setelah hari raya.

Baca Juga :  Pegulat Kabupaten Mojokerto Fokus Hadapi Popda

Nah, peluang kandas juga masih terbuka bagi ketiga cabor jika tidak mampu melakukan perbaikan performa tim dan atlet di sisa waktu sebulan ke depan. Tuntutan tersebut yang seharusnya bisa diperhatikan Pengkab IPSI, Pengkab Perbasi dan Askab PSSI Mojokerto jika ingin tampil di Porprov.

Sehingga, komposisi kontingen Kabupaten Mojokerto di Porprov mendatang tak lagi berkurang. Saat ini, kekuatan atlet proyeksi porprov tercatat ada 163 orang. Mereka tergabung di 25 cabor yang sudah dipastikan turun di ajang olahraga multievent tingkat provinsi Jatim, Juni mendatang. ’’Kalau ingin lolos, yakni tiga cabor itu harus berusaha bagaimana caranya agar kualitas atletnya bisa mendominasi di praporprov,’’ pungkasnya. (far/ron)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/