KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto – Polres Mojokerto Kota merazia sejumlah tempat hiburan karaoke dan club di Kota Mojokerto. Puluhan pengunjung dan pemandu lagu tak luput dari penyisiran petugas di enam tempat hiburan yang tersebar di tiga kecamatan.
Razia kali ini ditujukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat jelang pelaksanaan ibadah ramadan yang kurang dua hari lagi. Tak hanya diperiksa identitas dan barang bawaannya, setidaknya 50 pengunjung dan pemandu lagu turut dites urine satu persatu lewat testpack.
Mereka diuji apakah tengah mengkonsumsi narkoba atau tidak. Mengingat tempat hiburan diindikasikan sebagai sarang peredaran narkoba. Dari hasil tes urine tersebut, semua pengunjung dinyatakan negatif atau terbebas dari zat terlarang baik benzo, amphetamine atau metahetamine. “Hasilnya negatif semua. Sudah kami sampling di semua tempat hiburan,” ujar Kasatnarkoba Polres Mojokerto Kota, AKP Edy Purwo.
Dalam razia gabungan tersebut, petugas juga memitigasi jika ditemukan anggota baik dari jajaran kepolisian maupun TNI. Namun dari enam lokasi yang dikunjungi, tak satupun yang ditemukan. “Razia kali ini juga untuk memitigasi keberadaan anggota kepolisian di tempat hiburan malam,” pungkasnya. (far)