MOJOKERTO – Melenggang ke babak 32 besar Piala Indonesia 2018, tak lantas menyibukkan aktivitas tim PS Mojokerto Putra (PSMP).
Usai mengalahkan Persigo Semeru FC 2-0 di Stadion Jala Krida Mandala, Kodikal AAL, Bumimoro, Perak Surabaya, Senin (10/12), praktis tak ada lagi aktivitas tim yang dijalani Laskar Majapahit. Sampai detik ini, aktivitas latihan Indra Setiawan dkk tak kunjung terlihat setelah kontrak kerja sama mereka berakhir awal Desember.
Padahal, PSMP masih memiliki peluang melaju hingga ke puncak turnamen yang digelar kembali usai vakum beberapa tahun itu. Sehingga, butuh persiapan lebih untuk memaksimalkan permainan demi merealisasikan mimpi tersebut menjadi kenyataan.
’’Sementara pemain libur dulu. Jadwalnya juga belum ada. Semua tim juga mengalami hal yang sama. Karena kompetisi resmi juga sudah selesai,’’ ungkap Firman Efendi, presiden klub PSMP.
Nah, kondisi tersebut rupanya berimbas pada upaya evaluasi tim yang dijanjikan manajemen kepada pengurus PSMP di akhir kompetisi Liga 2 musim 2018. Di mana, laporan pertanggungjawaban pengelolaan tim sampai saat ini tak kunjung terwujud.
Selain karena ada tunggakan pertandingan di Piala Indonesia, manajemen juga belum bisa memberikan data valid soal laporan tim yang akan diserahkan kepada manajemen. ’’Belum ada. Kita nunggu sampai Piala Indonesia selesai,’’ tambahnya.
Meski demikian, kondisi itu tak cukup memengaruhi situasi di internal klub yang bermarkas di Stadion Gajah Mada Mojosari itu. Termasuk upaya pembentukan tim jelang Liga 2 musim 2019 mendatang.
Sebab, sesuai kabar yang diterima, kompetisi kasta kedua sepak bola Indonesia itu bakal digelar usai Pemilu 2019, atau pertengahan tahun 2019. Sehingga, masih ada sisa waktu kurang lebih enam bulan ke depan dalam merancang komposisi tim yang akan diturunkan di musim ketiga kompetisi bentukan PT LIB itu.
’’Masih banyak waktu. Sementara kita liburkan dulu agar pemain dan pelatih bisa menikmati aktivitas bersama keluarga. Akan ada pemanggilan pemain lagi ketika jadwal Piala Indonesia sudah dibentuk oleh PSSI,’’ tambahnya.
Seperti diketahui, aktivitas Indra Setiawan dkk kini tak lagi terlihat di Stadion Gajah Mada Mojosari sebagai home base resmi PSMP. Termasuk mes pemain yang berada di pintu masuk Stadion, kini kondisinya sepi tak berpenghuni.
Kali terakhir PSMP berkumpul kembali usai langkahnya terhenti di 8 Besar Liga 2 adalah ketika menjelang babak 64 besar Piala Indonesia. Yakni, sejak Jumat (7/12) sampai Senin (10/12).
Setelah itu, pasukan The Lasmojo kembali menikmati libur panjangnya sampai nanti dipanggil kembali oleh manajemen untuk memperkuat PSMP di musim 2019 mendatang.
