26.8 C
Mojokerto
Friday, June 9, 2023

Caleg PPP yang Meninggal Bertambah Menjadi Dua Orang

MOJOKERTO – KPU Kabupaten Mojokerto menyebutkan calon legislatif (caleg) DPRD setempat yang meninggal dunia diketahui mencapai dua orang. Selain Siti Aisyah, caleg atas nama Drs. Mashuda, SE, MM juga mengalami hal yang sama.

”Dua-duanya adalah caleg dari PPP (Partai Persatuan Pembangunan),” jelas Ketua KPU Kabupaten Mojokerto, Ayuhanafiq. Siti Aisyah diketahui caleg dengan nomor urut 4 di daerah pemilihan (dapil) Mojokerto 1 (Mojosari, Pungging dan Ngoro).

Sedangkan Mashuda juga dengan nomor urut 4, namun dari dapil Mojokerto 3 (Sooko, Puri dan Trowulan). ”Keterangan dua caleg yang meninggal dunia ini sudah disampaikan parpol kepada kami (KPU),” imbuhnya.

Diketahui, penyebab Siti Aisyah meninggal dunia setelah dia mengalami proses persalinan atau kelahiran yang cukup berat Oktober lalu. Sedangkan, Mashuda meninggal dunia akibat terserang penyakit yang dideritanya sejak lama.

Baca Juga :  Jika Terpapar Covid-19, PPK-PPS Pilkada Harus Mundur

Yuhan menyatakan, kedua caleg asal PPP ini meninggal dunia semula ada dalam daftar calon tetap (DCT) anggota DPRD Kabupaten Mojokerto pada Pileg 2019 mendatang akan dihilangkan atau dicoret dari pencalonan. 

Baik pada nama, nomor urut dan asal parpol tetap sama seperti yang ditetapkan oleh KPU sebelumnya. ”Sebelumnya memang telah resmi ditetapkan sebagai caleg. Namun, karena meninggal dunia caleg yang bersangkutan otomatis akan dihapus atau dihilangkan di surat suara,” tandasnya.

Sekadar diketahui jumlah keseluruhan caleg di Kabupaten Mojokerto sebanyak 500 orang. Sebelumnya, ratusan caleg ini didaftarkan oleh berbagai partai politik (parpol) dan resmi ditetapkan KPU melalui DCT. Mereka kemudian bertarung melalui 4 dapil.

Baca Juga :  Hari Ini, KPU Tetapkan Pasangan Pilwali Terpilih, Ning Ita-Cak Rizal

Masing-masing dapil Mojokerto 1, 2, 3, 4 dan 5 tersebar di 18 kecamatan. Dengan demikian, caleg aktif yang masih berpeluang memperebutkan jatah 50 kursi di DPRD setempat tersisa 498 orang.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/