Pecahan genting arane kereweng
Kerewenge disawatno nang dalan
Gak nyongko lek bojoku nyeleweng
Timbang sumpek mending bubaran
TAK ada yang mau diduakan, termasuk Tulkiyem (samaran), 25, warga Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Tapi, apa yang dialami. Dia dikhianati suaminya, Mukiyo (samaran), 27.
Tulkiyem bercerita, dia sejak awal tidak pernah menyangka suami tercintanya itu akan menduakan dirinya. Sebab, Mukiyo dikenal sebagai orang yang baik dan setia.
Namun, setelah pernikahannya berumur tiga tahun, semua berubah. Tak ada kebahagiaan lagi. Suaminya selingkuh. Ulah Mukiyo terlihat mata Tulkiyem sendiri.
Memang tidak langsung. Awalnya, tetangga yang mengetahui perselingkuhan suaminya. Karena tetangganya kasihan dengan Tulkiyem, langsung dilaporkan. Bahwa Mukiyo berada di rumah selingkuhannya.
’’Iyo tonggoku iku lapor ke aku. Nek bojoku iku selingkuh. Yo aku kaget toh. Soalnya, bojoku iku setahuku gak pernah neko-neko,’’ kata Tulkiyem.
Awalnya tak percaya. Tulkiyem diajak tetangganya ke rumah selingkuhan suaminya. Tiba di sana. Tulkiyem terkejut. Benar saja, Mukiyo dipergoki sedang bermesraan di kamar. ’’Iyo aku nangis ora tahan. Gak nyongko karo bojoku,’’ tambahnya.
Dari kejadian itu, Tulkiyem sakit hati. Dia diakhianati. Dan, Tulkiyem pun langsung minta berpisah. ’’Wes tau sifat bojoku iku elek, aku yo langsung pilih pisahan ae,’’ ujarnya. (ras)