MOJOSARI, Jawa Pos Radar Mojokerto – Komplotan emak-emak mencuri belasan botol skincare di toko Kurnia Accessories di Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Minggu (26/9). Aksi yang terekam kamera pengintai ini, menyebabkan pemilik toko mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.
Dwi Agustiningrum, 23, menceritakan, komplotan maling menyatroni tempat kerjanya sekitar pukul 15.30 Minggu (26/9). Mulanya, ia bersama seorang rekannya tengah menjaga toko. Saat itu, kondisi toko tengah ramai pengunjung. Tiba-tiba, datang empat emak-emak yang hendak membeli. ”Pelakunya empat orang, perempuan semua. Awalnya nggak curiga. Ya kayak orang mau beli gitu,” ujar gadis berjilbab ini.
Merasa tak dicurigai, komplotan emak-emak itu pun nekat melancarkan aksinya. ”Dari empat orang itu, salah satunya kayak mengalihkan perhatian gitu. Terus yang lainnya pura-pura lihat barang, tapi barangnya dimasukkan tas,” ungkapnya.
Menurut Dwi, para pelaku diprediksi sudah berusia 30 hingga 40 tahunan. Mereka memakai hijab yang menjuntai. Sebab, saat beraksi, tas untuk wadah hasil curiannya ditutupi hijab. Menurutnya, tak ada ciri khusus pada pelaku. Sebab, mereka mengenakan masker penutup hidung. Hanya saja, tinggi badan mereka rata-rata sekitar 160 sentimeter.
Emak-emak itu sukses menggondol 17 botol pelembab wajah dan sejumlah aksesoris wanita. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 1,5 juta. ”Selain face lotion, yang dicuri itu masker, jepit, sama bandana. Habis tanya-tanya, katanya harganya mahal-mahal terus pergi gak jadi beli,”paparnya.
