MOJOSARI, Jawa Pos Radar Mojokerto – Untuk memelihara sekaligus mengasah kemampuan prajurit, Kodim 0815 Mojokerto menggelar latihan menembak senjata ringan (latbak jatri) di Lapangan Tembak Yonif Para Raider 503/Mayangkara Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Selasa (21/7).
Latbak jatri menggunakansenjata laras panjang dan pistol ini bagian dari program latihan tahun anggaran 2020.Diikuti oleh personel militer dari Makodim 0815 Mojokerto dan koramil jajaran.
Dandim 0815 Mojokerto Letkol Inf Dwi Mawan Sutanto, SH mengungkapkan, latihan menembak merupakan salah satu sarana untuk mengasah kemampuan dan keterampilan dasar prajurit.
’’Dengan latihan menembak, maka naluri tempur dasar para prajurit akan terus terasah dan terpelihara,’’ ungkapnya. Menurut Dwi, sebagai prajurit adalah keharusan untuk mengasah kemampuan dan keterampilan dasar menembak.
’’Sehingga tidak kehilangan naluri tempur dan selalu siap bila sewaktu-waktu mendapat perintah penugasan,’’ tandas pria kelahiran Purbalingga Jawa Tengah yang pernah dinas di Bumi Borneo ini.
Alumni Akmil Angkatan 2000 ini menegaskan, dalam pelaksanaan latihan menembak kali ini dilakukan dengan mengedepankan prosedur pengamanan tetap dan protokol kesehatan secara ketat, sesuai imbauan pemerintah.
’’Kami sudah meminta kepada pihak penyelenggara, untuk memaksimalkan latihan menembak ini. Namun, tentunya faktor keamanan diutamakan dan protokol kesehatan harus diterapkan secara ketat,’’ tandasnya.
Di kesempatan terpisah, Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Kodim 0815 Mojokerto Lettu Inf Akhmad Rifa’i menambahkan, latihan menembak ini akan berlangsung selama beberapa hari dengan pengerahan personel secara bergelombang.
’’Mekanisme latihan sudah dipersiapkan sesuai prosedur dengan penambahan protokol kesehatan Covid-19,’’ tambahnya.
