UNTUK mendukung program vaksinasi nasional secara menyeluruh, Kodim 0815 Mojokerto melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk anak Keluarga Besar TNI (KBT) usia 6-11 tahun, Senin (17/1). Berlangsung di Rumkitban Detasemen Kesehatan TNI (DKT) dr. Hadiono Singgih, Kota Mojokerto,ratusan anak menjadi sasaran.
Dandim 0815 Mojokerto Letkol Inf Beni Asman, S.Sos., M.H., melalui Pgs. Perwira Seksi Teritorial (Pasi Ter) Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Herman Hidayat, mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi anak ini merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam percepatan vaksinasi nasional guna membentuk herd immunity di masyarakat.
Dikatakannya, 244 anak usia 6-11 tahun khususnya putra-putri Prajurit dan PNS TNI AD Makodim 0815 Mojokerto dan Koramil jajaran menjalani vaksinasi Sinovac. Dari jumlah ini ada sejumlah 172 anak sudah melaksanakan vaksin dosis satu dan 2 anak sudah vaksin dosis dua. ’’Selain di Rumkitban DKT, vaksinasi anak KBT ini juga dilakukan di UPT Puskesmas wilayah Koramil dan lembaga pendidikan anak KBT bersekolah,’’ terangnya.
Vaksinasi anak ini sudah dilaksanakan sejak pertengahan Desember tahun lalu, namun ada sedikit terkendala. Setelah, sebagian sasaran terlebih dahulu melaksanakan vaksin campak dan rubella melalui program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). ’’Jadi harus ada jeda antara pemberian vaksin satunya ke vaksin lainnya, sesuai anjuran pihak kesehatan harus menunggu beberapa pekan untuk melaksanakan vaksin covid-19,’’ jelasnya.
Kendati begitu, dipastikan akhir Januari ini seluruh anak KBT usia 6-11 tahun yang lolos screening sudah tervaksin Covid-19 dosis satu. Kemudian bagi yang sudah memenuhi syarat administrasi bisa melanjutkan vaksin dosis dua.
Anak-anak KBT usia 6-11 tahun yang menjalani vaksinasi covid-19 disikapi anak-anak cukup beragam. Rata-rata awalnya mereka merasa takut bahkan ada yang tidak mau. Namun setelah diberi pengertian oleh orang tua, pihak sekolah, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Tim Nakes, akhirnya anak-anak bersedia divaksin.
Seperti yang dituturkan Mikhayla Keiko Zatayumni Mutaqin, 7, yang biasa dipanggil Mika, Putri Serda M. Arif Mutaqin anggota Kodim 0815 Mojokerto, yang sudah menjalani vaksin dosis pertama jenis Sinovac di sekolahnya, SDN Gedongan 2 Kota Mojokerto. ’’Awalnya agak takut namun setelah divaksin tidak seperti yang dipikirkan hanya terasa sedikit nyeri pada bekas suntikan. Aku tambah berani vaksin karena ada ayah yang dampingi,’’ tuturnya. (ori/ron)