27.7 C
Mojokerto
Thursday, June 8, 2023

Upgrade Skill Anggota, PWI Mojokerto Buka Kelas Moderator

KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Mojokerto menggelar pelatihan kelas moderator bagi anggota di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Mojokerto, Jumat (16/12/2022). Puluhan anggota antusias mengikuti pelatihan yang menghadirkan dua pemateri dari Pemkab Mojokerto dan moderator kawakan Mojokerto.

Pelatihan kelas moderator disampaikan oleh Roul Amrulloh, Kabid Kewaspadaan dan Penanganan Konflik Bakesbangpol Kabupaten Mojokerto yang juga mantan Kabag Protokoler Setdakab Mojokerto. Pria berambut njeprak berkacamata ini menyampaikan materi tentang publik speaking.

Sedangkan, materi tentang pengenalan dan teknik moderator disampaikan Zacky Arisal, moderator kawakan Mojokerto yang juga penyiar Maja FM. “Moderator itu wajib datang 30 menit sebelum acara. Itu agar bisa melakukam pengamatan ruangan lokasi acara kemudian menyatu dengan tempatnya,” ungkap Roul dihadapan puluhan anggota PWI dari berbagai media.

Roul menjelaskan, public speaking menjadi kunci bagi seorang moderator. Dimulai dengan penguasan mikrofon, audiens, hingga jalannya acara. “Persiapan yang baik hingga penguasaan materi dan profil pemateri acara menjadi hal yang wajib dikuasai moderator,” jelas pria lulusan Unej ini.

Baca Juga :  Sunrise Make Up Festival, Gelar Beauty Class hingga Parade Show

Zacky Arisal menyampaikan pengenalan dan teknik moderasi. Pihaknya mengatakan, moderator adalah penengah suatu acara. Wartawan bisa menjadi moderator acara asal mau melakukan upgrade skill. “Salah satunya dengan belajar dan mengikuti pelatihan-pelatihan,” kata dia.

Pria berambut gondrong ini menjelaskan, teknik moderasi atau menjadi moderator terdiri beberapa unsur. Yakni, teknik komunikasi dasar, olah vokal, dan RAM (Room, Audiance, dan Materials). “Komunikasi dasar ini mutlak dikuasai. Karena moderator adalah seorang komunikator yang menyampaikan produk komunikasi melalui media kepada komunikan (orang yang diberi pesan),” jelas dia.

Olah vokal, lanjut Zacky, merupakan bentuk penyampaikan melalui verbal yang ditunjang beberapa teknik. Itu disesuaikan dengan gaya dan juga tujuan komunikasi. “Ada nada dasar, artikulasi, hingga aksentuasi. Nada dasar ini teknik vokal seorang moderator. Artikulasi cara vokal moderator menyampaikan komunikasi. Sedang, aksentuasi itu penekanan komunikasi agar pesan jauh lebih bisa tersampaikan,” beber dia.

Sementara, RAM (Room, Audience, dan Material) adalah komponen atau unsur yang wajib dikuasai seorang moderator. Room adalah ruangan atau tempat acara. Yang mana moderator wajib mengetahui detai atau seluk beluk ruangan acara. Audience adalah audiens atau hadirin yang juga sasaran komunikasi acara. “Materials adalah materi acara. Bisa mulai CV pemateri, tema acara, dan lain-lain yang wajib disiapkan sebelum acara sekaligus dikuasai moderator,” jlentreh Zacky.

Baca Juga :  Berkutu dan Tak Layak Konsumsi, Rastra Ditolak Warga

Acara berlangsung sekita 2 jam disambut antusias anggota PWI Mojokerto. Sesi tanya jawab menjadi sesi paling menarik karena banyak interaksi berupa pertanyaan dari anggota PWI.

Semnatara itu, Ketua PWI Cabang Mojokerto Sholahudin alias Udin mengaku senang melihat antusias para anggota yang mengikuti pelatihan. Menurut dia, pelatihan berguna meningkatkan skill anggota di tengah kesibukan menjadi jurnalis atau awak media. “Kami berharap ke depan kegiatan pelatihan bisa rutin digelar setiap bulannya. Selain sebagai ajang silaturahmi antar anggota sekaligus sarana meningkatkan SDM PWI Mojokerto,” tandas jurnalis televisi swasta Nasional ini. (fen)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/