KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto-Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kota Mojokerto menargetkan tingkat vaksinasi dosis kedua bisa mencapai 100 persen akhir bulan ini. Itu untuk memperkecil risiko paparan Covid-19 dan antisipasi jelang liburan akhir tahun nanti.
Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes PPKB Kota Mojokerto dr Lily Nurlaily mengatakan berdasarkan data yang dirilis dasboard Dinkes Provinsi Jatim per Jumat (5/11) kemarin total cakupan vaksinasi dosis kedua di Kota sudah mencapai 95 persen. Sedangkan untuk dosis pertama menyentuh 136,87 persen. ’’Untuk lansia dosis kedua kita sudah mencapai 56 persen. Sehingga, kita bakal targetkan jelang akhir bulan nanti kalau bisa 100 persen warga yang beraktivitas maupun berdomisili sudah mendapat vaksin kedua,’’ ujarnya, kemarin.
Dia menjelaskan percepatan vaksinasi tetap dilakukan meskipun kini Kota Mojokerto nihil jumlah kasus covid-19. Kendati demikian, vaksinasi dosis pertama masih terus dilakukan hingga saat ini. Karena beberapa data dari Dispendukcapil memiliki selisih lebih banyak dengan jumlah sasaran di lapangan. ’’Ada selisih 10 sampai 20 persen. Tapi, itu tidak menjadikan masalah. Jadi, setiap hari baik vaksin dosis pertama atau kedua tetap dilakukan,’’ sebut dia.
Lily melanjutkan, tuntuk vaksinasi dosis kedua sasaran lansia sampai sekarang terus dikejar agar mencapai target sesuai jumlah sasaran minimal 70 persen. Oleh karenanya, setiap faskes terus melakukan upaya jemput bola. Selain lansia, Dinkes PPKB juga melakukan jemput bola vaksinasi untuk kalangan pelajar. ’’Optimis bisa tercapailah sampai akhir tahun nanti. Yang penting, semua warga yang beraktivitas di Kota terus kita lakukan sweeping agar bisa tervaksin semua,’’ papar dia. (oce/fen)