Didominasi Anak Muda Tujuan Sidoarjo-Surabaya
KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto – Volume penumpang di Stasiun Mojokerto mengalami lonjakan. Menyusul, dalam sepekan terakhir, bertepatan dengan masa liburan sekolah, perjalanan kereta api (KA) lokal menjadi incaran para penumpang.
Seperti yang terpantau di Stasiun Mojokerto, kemarin. Dalam sehari, jumlah penumpang tujuan KA lokal tercatat 1.386 orang. Lalu, untuk perjalanan jauh ada 563 orang. Jumlah ini meningkat dibandingkan pekan lalu. ’’Kalau yang pekan lalu, rata-rata perjalanan lokal di akhir pekan hanya 900-1000 penumpang. Momennya bertepatan dengan libur sekolah juga, jadi ada kenaikan jumlah penumpang,’’ ujar Kepala Stasiun Mojokerto Fajar Wahyudi.
Pihaknya merinci, adapun dari total 1.949 penumpang, 55 persen diantaranya masih berusia remaja. Kurang lebih 15-20 tahun. ’’Didominasi remaja. Jadi ada sekitar 1.071 penumpang masih usianya 15 sampai 20 tahun,’’ paparnya.
Perjalanan lokal paling banyak dituju oleh penumpang diantaranya Sidoarjo dan Surabaya. Sedangkan perjalanan KA jarak jauh, didominasi tujuan Yogyakarta dan Jakarta.
Disinggung terkait persiapan menghadapi lonjakan penumpang, Fajar menyebut tidak ada rencana khusus yang dilakukan. Seperti penambahan gerbong atau relasi perjalanan kereta api. ’’Kami masih menggunakan KAI reguler seperti biasanya,’’ terangnya lagi.
Dia menambahkan, persyaratan perjalanan tetap diberlakukan. Penumpang yang belum vaksin dosis 2-3 maka diwajibkan menunjukkan surat tes PCR atau antigen. ’’Namun itu hanya berlaku bagi relasi atau perjalanan jarak jauh. Untuk relasi lokal cukup menunjukan vaksin dosis satu,’’ pungkasnya.
Terpisah, salah satu penumpang, Andi Nur menuturkan ini adalah kali petama ia bisa kembali berwisata saat liburan sekolah. Sebab, hampir dua tahun, ia selalu menghabiskan waktu liburan di rumah saja. ’’Ini mau main ke rumah saudara di Sidoarjo, baru bisa ke sana pas liburan sekolah ya sekarang. Dulu masih belum boleh sama orang tua,’’ tutur remaja 16 tahun ini. (oce/fen)
