MOJOKERTO – Kasatreskrim Polres Mojokerto AKP M Solikhin Fery menegaskan, hasil olah tempat kejadian perkara dugaan kasus pembunuhan, petugas tidak menemukan satupun identitas korban.
Di lokasi areal persawahan Dusun Kedawung Wetan, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, petugas hanya menemukan pakaian yang melekat di tubuh korban. Di antaranya mengenakan celana jins pendek warna biru, memakai kaus hitam, dan jaket warna oranye. “Soal identitas korban masih kita telusuri. Diperkirakan korban berusia 30 tahun,” ujarnya.
Petugas juga menemukan beberapa helai rambut. Rambut tersebut ditemukan tercecer di dekat lokasi kejadian. Guna penyelidikan lebih lanjut, rambut tersebut diamankan sebagai barang bukti dan petunjuk penyelidikan.
“Yang jelas semua benda yang kami temukan di tempat kejadian perkara sudah kami amankan untuk identifikasi. Masalah rambut, masih kami lakukan pemeriksaan, apakah milik korban atau orang lain. Kami masih dalami,” tandas Fery.
Sebelumnya, warga Dusun Kedawung Wetan, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki tewas dalam kondisi mengenaskan di areal persawahan, Senin pagi (29/1).
Di tubuhnya terdapat sejumlah luka benda tajam. Polisi menyebut, korban tanpa identitas tewas dalam kondisi tubuh bercampur lumpur ini diduga korban pembunuhan.
MOJOKERTO – Kasatreskrim Polres Mojokerto AKP M Solikhin Fery menegaskan, hasil olah tempat kejadian perkara dugaan kasus pembunuhan, petugas tidak menemukan satupun identitas korban.
Di lokasi areal persawahan Dusun Kedawung Wetan, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, petugas hanya menemukan pakaian yang melekat di tubuh korban. Di antaranya mengenakan celana jins pendek warna biru, memakai kaus hitam, dan jaket warna oranye. “Soal identitas korban masih kita telusuri. Diperkirakan korban berusia 30 tahun,” ujarnya.
Petugas juga menemukan beberapa helai rambut. Rambut tersebut ditemukan tercecer di dekat lokasi kejadian. Guna penyelidikan lebih lanjut, rambut tersebut diamankan sebagai barang bukti dan petunjuk penyelidikan.
“Yang jelas semua benda yang kami temukan di tempat kejadian perkara sudah kami amankan untuk identifikasi. Masalah rambut, masih kami lakukan pemeriksaan, apakah milik korban atau orang lain. Kami masih dalami,” tandas Fery.
Sebelumnya, warga Dusun Kedawung Wetan, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki tewas dalam kondisi mengenaskan di areal persawahan, Senin pagi (29/1).
Di tubuhnya terdapat sejumlah luka benda tajam. Polisi menyebut, korban tanpa identitas tewas dalam kondisi tubuh bercampur lumpur ini diduga korban pembunuhan.
