KRANGGAN, Jawa Pos Radar Mojokerto – Satreskrim Polresta Mojokerto menggandeng Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim mendalami penyebab terjadinya kebakaran Anda Fashion, toko baju di Jalan Letkol Sumarjo, Kelurahan Purwotengah, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.
Selasa (23/6) Selain mengambil sampel berupa abu kebakaran, petugas juga memeriksa enam saksi. ’’Dalam olah TKP saat ini, abu arang diambil oleh Tim Labfor Polda Jatim untuk dilkukan proses penyelidikan lebih lanjut guna untuk menentukan penyebab kebakaran,’’ ungkap Kasatreskrim Polresta Mojokerto AKP Sodik Efendi.
Abu tersebut diambil di lokasi yang diduga merupakan titik awal munculnya api yang meludeskan toko yang terkenal dengan pakaian bermerek terkenal itu. ’’Debu arang itu diambil di titik depan kiri,’’ imbuhnya.
Selain itu, pihaknya juga telah memeriksa saksi-saksi. Mulai pemilik hingga karyawan. ’’Jadi saat ini yang dimintai keterangan ada enam saksi, termasuk pemilik,’’ kata Sodik. Meski demikian pihaknya belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran tersebut. Apakah akibat korsleting listrik atau ada penyebab lain.
Sebab, sejauh ini pihaknya masih melakukan proses penyelidikan. ’’Karena kami harus melakukan uji lab terlebih dahulu terkait dengan barang bukti yang sudah dibawa oleh Tim Labfor Poda Jatim,’’ tegasnya.
Menurutnya, akibat kejadin tersebut pemilik toko, Bambang Dwi Sanjaya, mengalami kerugian mencapai miliaran rupiah. Sebab, di dalam toko itu banyak barang berharga yang tidak bisa diselamatkan. ’’Berdasarkan keterangan dari korban, kerugiannya kurang lebih Rp 6 miliar,’’ tandasnya.
Sebagaimana diketahui, Anda Fashion tiga lantai terbakar pada Minggu (21/6). Tidak ada barang yang bisa diselamatkan. Pemilik dan karyawan selamat dengan keluar lewat pintu samping. (hin/abi)
