DAWARBLANDONG, Jawa Pos Radar Mojokerto – Informasi yang beredar, kedatangan massa aksi menggeruduk Mapolsek Dawarblandong ini untuk menagih kasus penganiayaan yang menimpa anggota mereka tiga bulan lalu. Mereka berdatangan tak hanya dari Mojokerto tapi luar daerah pula.
Dalam kasus yang terjadi Minggu (19/9) itu, tiga anggota mereka diduga menjadi korban pembacokan oleh orang yang tak dikenal di Desa Simongagrok, Kecamatan Dawarblandong.
“Kita sudah menyampaikan, kami akan objektif dalam menyelidiki kasus ini sesuai hukum acara yang berlaku dan masih berjalan untuk mengumpulkan alat bukti. Dan sampai saat ini masih berjalan,” tegas Kapolres Mojokerto Kota AKBP Rofiq Ripto Himawan di lokasi.
Menurutnya, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut. “Semoga segera ada titik terang dalam kasus ini,” imbuhnya. Hingga dini hari tadi petugas kepolisian masih bersiaga mengantisipasi massa susulan maupun insiden yang gak diinginkan. (adi/fen)