Tanpa Identitas, Tubuh Membusuk
JETIS, Jawa Pos Radar Mojokerto – Mayat pria tanpa identitas ditemukan hanyut di aliran Kali Marmoyo, Dusun/Desa Mojolebak, Kecamatan Jetis, Rabu (16/3) siang. Kondisinya yang sudah membusuk, dduga korban sudah lima hari meninggal lalu.
Sekitar pukul 12.45, warga melihat sesosok mayat mengambang di aliran sungai dekat lapangan sepak bola. Posisi mayat tengkurap dan tersangkut sampah ranting sungai. Penemuan itu langsung dilaporkan ke Siswoyo, 50, Kepala Dusun Mojolebak dan diteruskan ke petugas kepolisian.
Penemuan mayat mengundang perhatian banyak warga. Mereka berbondong-bondong mendekat untuk melihat jasad pria yang mengeluarkan bau busuk tersebut. Selain itu, tubuh pria malang juga dikerubuti belatung warna putih.
Dari ciri fisik, korban bukan warga setempat. Selama ini, dia juga tidak mendengar adanya laporan orang hilang. ’’Posisinya mayat tadi tersangkut sampah ranting sehingga langsung diangkat ke lapangan,’’ imbuh pria 50 tahun tersebut.
Setiba di lokasi, tim Inafis Satreskrim Polres Mojokerto Kota langsung mengidentifikasi mayat yang telah ditutupi dengan daun pisang. Kapolsek Jetis Kompol Soegeng Prajitno menyatakan, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, tak ditemukan bekas kekerasan di tubuh korban. Jasad dievakuasi ke RSUD RA Basoeni, Gedeg. ’’Sementara statusnya Mr X. Tidak ada barang atau kartu identitas. Kemungkinan besar itu hanyut,’’ jelasnya di lokasi.
Korban mengenakan kaus warna hijau bertuliskan ’’out of control” serta bercelana jeans biru tua merek Leoge. Tubuhnya agak gemuk dengan berat 67 kilogram dan tinggi 167 sentimeter dengan perkiraan usia sekitar 35-40 tahun.
Mengingat kondisi fisik yang membusuk, lanjut Soegeng, korban diperkirakan sudah meninggal sekitar 4-5 hari. Pihaknya tengah melakukan penyelidikan guna mengetahui identitas korban. ’’Sementara tidak ada informasi warga sini yang hilang. Kita masih teliti lebih lanjut,’’ tegas dia. (adi/ron)
