Truk Misterius Ditemukan di Persawahan
PACET, Jawa Pos Radar Mojokerto – Truk bernopol S 8724 UN yang ditemukan warga di jalan persawahan Dusun Pamotan, Desa Warugunung, Kecamatan Pacet, diduga kuat hasil perampokan. Kemarin, truk warna kuning tanpa muatan itu telah diserahkan Polsek Pacet ke pemiliknya guna diselidiki lebih lanjut.
Kapolsek Pacet AKP Amat mengatakan, truk yang diamankan di Mapolsek Pacet tersebut telah dikembalikan ke pemiliknya. Sang empunya truk adalah Ruslan, 47, warga Desa Bedahan, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan. Pihaknya menerangkan, kendaraan muatan barang tersebut merupakan hasil perampokan yang dilarikan ke wilayah Pacet. ”Karena truk itu dirampok di jalan (di wilayah Tuban). Waktu itu muat tabung elpiji 3 kilogram (kg) dan orangnya (sopirnya) dibuang (diturunkan) di wilayah Gunung Pegat di Kabupaten Lamongan,” ungkapnya.
Meski begitu, pihaknya belum bisa menjelaskan detail terkait dugaan aksi kejahatan yang dialami korban tersebut. Sebab, itu tengah diselidiki oleh Satreskrim Polres Tuban. ”Apakah muatan penuh atau seperti apa, kami belum sejauh itu. Yang jelas di sini kami temukan truk saja dan kami serahkan ke pemiliknya yang dikawal oleh Tim Buser (Satreskrim) Polres Tuban. Pagi tadi (kemarin) kami serahkan ke pemiliknya untuk ditindak lanjuti Polres Tuban,” imbuhnya.
Amat menambahkan, pihaknya mendapati adanya sejumlah ciri bekas tindak kejahatan pada truk tersebut saat kali pertama ditemukan. Di antaranya, ruang kabin yang acak-acakan, raibnya tape audio truk, hingga amblasnya uang hasil penjualan elpiji. ”Tape audio hilang dipreteli terus sama uang Rp 16 juta di dalam dashboard juga hilang. Dan sekarang ini sedang didalami dan dikembangkan oleh pihak Polres Tuban,” urainya.
Sebelumnya, kali pertama truk bernopol S 8724 UN itu didapati warga di jalan persawahan Dusun Pamotan, Desa Warugunung, Kecamatan Pacet, sekitar pukul 12.00 Senin (14/3). Dalam kondisi terkunci, ruang kemudi terlihat acak-acakan, serta tanpa sopir. Petugas yang mendapat laporan, langsung mendatangkan tukang kunci untuk membuka pintu kabin truk. Sebab, petugas tidak menemukan pemilik maupun sopir meski telah dicari ke penjuru desa. ”Sudah kita cari sama warga tapi gak ketemu. Dan saat itu kondisi truk masih bisa menyala, sehingga kami amankan di mapolsek,” tegas mantan Kapolsek Sooko ini. (vad/ron)
