KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto – Kapolres Mojokerto Kota mengajak 9 perwakilan perguruan silat se-Kota dan Utara Sungai berbagi takjil bersama di depan mapolres, Kamis (30/3). Selain untuk amal bersama, ajang ini sekaligus untuk menjalin kerukunan antar perguruan silat.
Bersama Dandim 0815 Mojokerto Letkol Inf M. Iqbal Prihanta Yudha, 9 wakil perguruan silat ini membagikan 200 paket takjil kepada pengendara secara cuma-cuma. Dengan mengenakan seragam masing-masing, takjil yang dibagikan pesilat dan pengurus IPSI Kota Mojokerto ini langsung habis diburu pengendara yang melintas.
Kapolresta Mojokerto, AKBP Wiwit Adisatria mengatakan, acara bagi takjil ini sebagai upaya menyatukan semua kalangan meski berbeda seragam. Dengan kebersamaan, akan tercipta kekondusifan keamanan dan ketertiban masyarakat. Khususnya di bulan ramadan sebagai bulan yang baik untuk mengumpulkan amal ibadah.
’’Kami menunjukkan bahwa IPSI Mojokerto raya, pesilat yang ada di Mojokerto semuanya guyub rukun. Silaturahmi dalam rangka mendukung kondusivitas Kamtibmas selama bulan Ramadan,’’ ucapnya. Wiwit juga berharap selama Ramadan ke depan, Kota Mojokerto selalu diselimuti kedamaian. Pihaknya juga meminta, Ramadan kali ini sebagai ujung tombak perdamaian dalam mengakhiri konflik yang sempat terjadi belakangan ini.
Sehingga situasi dan kamtibmas terus kondusif dan terjaga sampai kapanpun. ’’Kebersamaan di bulan Ramadan ini mudah-mudahan mengakhiri semua konflik yang terjadi di Mojokerto,’’ tambahnya. 9 perguruan yang tergabung di antaranya Pagar Nusa, Ikatan Keluarga Silat Putera Indonesia (IKSPI), Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW), Tapak Suci (TS), Perisai Diri (PD), Dali Kumbang, Nur Harias, Persinas Asad, dan Merpati Putih. (far/ron)
