NGORO, Jawa Pos Radar Mojokerto – Event pelatihan jurnalistik besutan Jawa Pos Radar Mojokerto (JPRM) kembali digelar, kemarin. Kegiatan bertajuk Journalist Goes to School ini perdana dilaksanakan di aula SMP Negeri 1 Ngoro.
Sebanyak 60 siswa dari pengurus OSIS dan duta literasi setempat mengikuti pelatihan. Pelatihan dibuka dengan penampilan tari siswa dan sambutan dari perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Kepala SMPN 1 Ngoro Drs Sutrisno Slamet, MPd dan General Manager JPRM Abi Muklisin.
’’Pelatihan ini sejalan dengan upaya kami yang kembali menggalakkan terbitan buletin sejak pandemi,’’ ungkap Drs Sutrisno Slamet, MPd, Kepala SMP Negeri 1 Ngoro kala sambutan. Ia mengatakan, pelatihan dengan JPRM terbilang ruting digelar. Sebelumnya dilaksanakan pelatihan bertajuk Saring sebelum Sharing dua tahun lalu.
Di tempat yang sama, Kasi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Anton Timur mengapresiasi pelatihan yang digelar lantaran sejalan dasar literasi pada siswa. Pihaknya berpesan agar siswa memperbanyak membaca sebelum menulis. Juga, mengusulkan siswa menulis satu minggu satu tulisan. ’’Agar tiap semester bisa terkumpul tulisan dan bisa diterbitkan sebuah buku,’’ harapnya.
General Manajer JPRM Abi Muklisin mengapresiasi SMP Negeri 1 Ngoro yang berkenan mengikuti pelatihan jurnalistik. Pihaknya mengaku mempersiapkan pelatihan ini dengan serius dan matang agar siswa mendapat manfaat ilmu yang dibagikan. ’’Kami mengapresiasi SMPN 1 Ngoro yang memberikan atensi besar terhadap pelatihan ini. Semoga pelatihan memberikan manfaat bagi siswa dan sekolah khususnya di bidang literasi,’’ tandasnya.
Pelatihan disampaikan oleh Ahmad Basuni dan Fendy Hermansyah, wartawan JPRM. Materi bertajuk Mari Belajar Jurnalistik Dasar berlangsung selama dua jam diikuti antusias oleh siswa. Selain pemaparan materi juga ada sesi tanya jawab. Siswa juga menggelar pameran literasi dan produk karya kerajinan tangan di aula SMP Neger 1 Ngoro. (dik/fen)