NGORO, Jawa Pos Radar Mojokerto – Kecelakaan kerja menewaskan dua karyawan dan dua luka-luka terjadi di PT Hijau Alam Nusantara (HAN) Desa Manduromanggunggajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Kamis (23/6) terus didalami. Kini para korban dievakuasi ke tiga rumah sakit berbeda.
”Para korban sudah dievakuasi ke tiga rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Mereka diduga keracunan limbah berbahaya di dalam tangki truk Fuso,” ungkap Kanitreskrim Polsek Ngoro AKP Syaiful Hadi.
Masing-masing dua korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek, Kabupaten Pasuruan. Masing-masing satu korban dilarikan ke RS Dian Husada dan RSUD Prof dr Soekandar Mojosari untuk penanganan medis.
Para korban tewas diketahui atas nama Afatar Febian Ardiansyah, 23, Desa Manduromanggunggajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Dia merupakan staf di PT HAN.
Kemudian, Bambang Arif Purwanto, 40, warga Desa Kalidawer, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo. Dia diketahui sebagai bagian Pengawas Lapangan.
Sementara, untuk korban luka-luka, masing-masing Muhamad Rizal Said, 27, warga Desa Manduromanggunggajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto sekalu karyawan setempat. Lalu, Feri Heri Purwanto, 27, warga Desa Kenongo Mulyo Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan. (ori/fen)